Begini Cara Kerja Mesin Motor 2 Tak: Penjelasan Lengkap dan Mudah Dipahami

 Begini Cara Kerja Mesin Motor 2 Tak: Penjelasan Lengkap dan Mudah Dipahami

Mesin 2-tak adalah salah satu jenis mesin yang banyak digunakan pada sepeda motor, terutama di era 90-an. Meskipun kini lebih jarang ditemui dibandingkan mesin 4-tak, teknologi ini masih memiliki tempat tersendiri di hati para pecinta otomotif karena performanya yang agresif dan bobotnya yang ringan. Lalu, bagaimana sebenarnya cara kerja mesin motor 2-tak? Simak penjelasan berikut ini.

Prinsip Dasar Mesin 2 Tak

Mesin 2-tak bekerja dengan prinsip yang lebih sederhana dibandingkan mesin 4-tak. Sesuai dengan namanya, mesin ini menyelesaikan satu siklus pembakaran dalam dua langkah piston (satu putaran poros engkol). Berbeda dengan mesin 4-tak yang membutuhkan empat langkah piston atau dua putaran poros engkol untuk menyelesaikan satu siklus pembakaran.

Tahapan Kerja Mesin 2 Tak

Proses kerja mesin 2-tak terdiri dari dua langkah utama, yaitu:

1. Langkah Kompresi dan Pembakaran

Pada langkah ini, piston bergerak dari titik mati bawah (TMB) menuju titik mati atas (TMA). Saat piston bergerak naik, campuran bahan bakar dan udara dari karburator masuk ke dalam ruang bakar melalui sistem transfer port. Pada saat piston hampir mencapai TMA, busi akan memercikkan api dan membakar campuran udara serta bahan bakar, menghasilkan ledakan yang mendorong piston kembali ke bawah.

2. Langkah Ekspansi dan Pembuangan

Ketika piston terdorong ke bawah akibat ledakan di dalam ruang bakar, tenaga yang dihasilkan digunakan untuk menggerakkan poros engkol dan menghasilkan putaran mesin. Pada saat yang bersamaan, gas buang dari pembakaran sebelumnya mulai keluar melalui lubang pembuangan. Sementara itu, campuran bahan bakar baru mulai masuk ke dalam ruang bakar untuk memulai siklus berikutnya.

Keunggulan Mesin 2 Tak

  1. Lebih Bertenaga: Mesin 2-tak menghasilkan tenaga lebih besar dibandingkan mesin 4-tak dengan kapasitas yang sama karena pembakaran terjadi setiap satu putaran poros engkol.
  2. Desain Lebih Sederhana: Tidak memerlukan mekanisme katup yang kompleks seperti pada mesin 4-tak.
  3. Bobot Lebih Ringan: Karena konstruksinya lebih simpel, motor 2-tak cenderung lebih ringan dan lincah.
  4. Biaya Perawatan Lebih Murah: Dengan komponen yang lebih sedikit, perawatan mesin 2-tak umumnya lebih mudah dan terjangkau.

Kekurangan Mesin 2 Tak

  1. Kurang Efisien dalam Konsumsi Bahan Bakar: Karena setiap putaran poros engkol terjadi pembakaran, konsumsi bahan bakarnya lebih boros dibandingkan mesin 4-tak.
  2. Lebih Banyak Emisi Gas Buang: Mesin 2-tak membakar oli samping bersamaan dengan bahan bakar, sehingga menghasilkan lebih banyak polusi.
  3. Usia Mesin Cenderung Lebih Pendek: Karena lebih sering mengalami pembakaran dan gesekan, komponen mesin lebih cepat aus dibandingkan mesin 4-tak.

Kesimpulan

Mesin motor 2-tak memiliki cara kerja yang lebih sederhana dibandingkan mesin 4-tak, dengan keunggulan tenaga yang lebih besar dan desain yang ringan. Namun, mesin ini juga memiliki kekurangan seperti konsumsi bahan bakar yang lebih boros dan emisi yang lebih tinggi. Meskipun saat ini produksi motor 2-tak semakin berkurang karena regulasi lingkungan, teknologi ini tetap diminati oleh pecinta otomotif yang mengutamakan performa dan kepraktisan.

Bagi Anda yang masih memiliki motor 2-tak, perawatan rutin sangat penting untuk menjaga performa mesin tetap optimal. Apakah Anda lebih suka mesin 2-tak atau 4-tak? Berikan pendapat Anda di kolom komentar!

 

Related post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *